Resep teh antioksidan dan manfaatnya
Antioksidan adalah molekul yang mampu menetralkan radikal bebas yang menyerang dan menyerang tubuh, merusak fungsinya, menyebabkan penuaan dini dan meningkatkan risiko penyakit seperti kanker, diabetes, dan lain-lain..
Jadi, ketika antioksidan mengikat radikal bebas ini, mereka menetralisirnya dan mencegahnya dari kerusakan. Antioksidan dapat ditemukan di berbagai makanan, suplemen, jus dan bahkan produk kosmetik dan juga dalam teh.
1. Teh delima
Delima adalah buah yang dapat digunakan sebagai tanaman obat, karena memiliki aksi antioksidan kuat karena zat dalam komposisi yang disebut asam ellagic. Temukan semua manfaat buah delima.
Bahan
- 10 gram kulit buah delima;
- 1 gelas air mendidih.
Metode persiapan
Untuk menyiapkan teh ini, masukkan 10 gram kulit buah delima ke dalam air mendidih dan diamkan selama sekitar 10 menit, dengan wadah tertutup. Setelah itu, saring cairan itu dan minum 2 hingga 3 kali sehari.
2. Matcha tea
Matcha tea dibuat dari daun termuda teh hijau, yang memiliki zat paling pekat, dengan sifat antioksidan. Selain itu, teh ini juga memiliki sifat termogenik, yang mendukung pembakaran kalori, membantu menurunkan berat badan. Lihat manfaat lain teh Matcha.
Bahan
- 1 sendok teh bubuk Matcha;
- 100 mL air.
Metode persiapan
Panaskan air sampai mulai mendidih, angkat dari api dan biarkan agak dingin. Kemudian, masukkan bubuk Matcha ke dalam cangkir dan tambahkan air sampai bubuk benar-benar larut. Agar aroma teh tidak begitu kuat, Anda bisa menambahkan sedikit air untuk mengencerkan campuran.
Anda juga bisa menambahkan bahan-bahan lain, seperti kayu manis atau jahe, untuk meningkatkan rasa teh dan meningkatkan khasiatnya.
3. Teh Hawthorn
Hawthorn, juga dikenal sebagai hawthorn, memiliki sifat vasodilatasi, santai dan antioksidan. Lihat semua manfaat tanaman ini.
Bahan
- 1 sendok teh bunga hawthorn;
- 1 gelas air.
Metode persiapan
Untuk menyiapkan teh ini, rebus saja airnya dan tambahkan bumbu, diamkan sekitar 10 menit dengan wadah tertutup. Maka Anda harus saring teh dan meminumnya sekitar 3 kali sehari.
4. Teh Kunyit
Tanaman ini memiliki sifat antioksidan dan sangat bagus untuk menurunkan kadar kolesterol. Ini juga memiliki sifat antikanker detoksifikasi, bakterisida, anti-inflamasi, dan sangat bagus untuk meningkatkan pencernaan.
Bahan
- 15 gram rimpang kunyit;
- 750 mL air.
Metode persiapan
Masukkan rimpang kunyit ke dalam panci dan tambahkan air, tutup panci dan biarkan mendidih. Kemudian, kecilkan api dan biarkan pada suhu itu selama sekitar 15 hingga 20 menit. Akhirnya, cukup saring dan minum setengah cangkir, sekitar 3 kali sehari.
5. Teh jahe
Jahe, selain sifat antioksidannya, juga merupakan pilihan tepat untuk menurunkan berat badan karena bersifat diuretik dan termogenik. Lihat lebih banyak manfaat jahe.
Bahan
- 2 cm jahe segar;
- 1 liter air.
Metode persiapan
Masukkan air dan jahe yang sudah dipotong-potong ke dalam wajan dan rebus selama sekitar 10 menit. Angkat dari api, biarkan agak dingin lalu saring dan minum, sekitar 3 kali sehari.
6. Spark Tea dari Asia
Percikan Asia adalah tanaman dengan aksi antioksidan, antiinflamasi, dan ansiolitik, yang dapat digunakan untuk mempercepat penyembuhan, mencegah varises dan wasir, mengurangi peradangan, memperbaiki penampilan keriput, memperkuat daya ingat, mengurangi kecemasan dan meningkatkan tidur Pelajari lebih lanjut tentang tanaman obat ini.
Bahan
- 1 sendok teh percikan Asia;
- 1 cangkir air teh.
Metode persiapan
Untuk menyiapkan teh ini, rebus saja airnya dan tambahkan bumbu, diamkan sekitar 10 menit dengan wadah tertutup. Maka Anda harus saring teh dan meminumnya sekitar 3 kali sehari.