Makanan yang meningkatkan serotonin
Ada beberapa makanan seperti pisang, salmon, ikan dan manusia yang kaya akan triptofan, asam amino esensial bagi tubuh yang bertanggung jawab untuk memproduksi serotonin di otak, yang dikenal sebagai hormon bahagia, kontribusi ini perasaan kesejahteraan dan kebahagiaan.
Selain itu, serotonin adalah neurotransmitter penting untuk mempertahankan fungsi penting dalam tubuh, seperti mengendalikan perubahan suasana hati, mengatur siklus suasana hati, menjaga kesehatan mental, mengurangi kecemasan, dan bahkan mengatur nafsu makan..
Defisit serotonin telah dikaitkan dengan gangguan suasana hati seperti depresi dan kecemasan, serta insomnia, kemurungan, kurangnya memori, agresivitas dan gangguan makanan..
Makanan kaya triptofan
Untuk berkontribusi pada perasaan kesejahteraan dan kebahagiaan, penting untuk memasukkan dalam makanan beberapa makanan kaya triptofan, namun, perlu untuk melakukan lebih banyak penelitian ilmiah untuk menentukan berapa banyak untuk dikonsumsi. Makanan-makanan ini adalah:
- Origen Hewan: Queso, pollo, pavo, salmón y huevos;
- Buah: pisang, aguacate y piña;
- Buah-buahan kering: nueces, maní, marañón, merey dan nuez de Brasil;
- Sayuran dan umbi: coliflor, brokoli, rindolay, semur dan bubur;
- Kedelai turunan;
- Rumput laut seperti spirulina dan wakame;
- Kakao.
Daftar ini mengandung beberapa makanan terkaya di triptofan, tetapi juga asam amino ini juga mengandung kalsium dan magnesium, yang merupakan nutrisi yang sangat penting untuk menjamin produksi serotonin yang tepat, serta meningkatkan kinerja organisme Anda..
Beberapa penelitian telah menunjukkan bagaimana keadaan mikrobiota usus dapat memengaruhi perilaku dan suasana hati, serta pengaruhnya terhadap metabolisme triptofan dan serotonin. Untuk alasan ini, diyakini bahwa konsumsi probiotik dapat meningkatkan kadar serotonin dan meningkatkan suasana hati dan kesejahteraan. Lihat lebih lanjut tentang probiotik dan makanan apa yang dikandungnya.
Makanan yang kaya akan magnesium dan kalsium
Untuk menjamin produksi serotonin yang lebih besar dan untuk meningkatkan aksinya, selain mengonsumsi makanan dengan triptofan, Anda juga dapat meningkatkan asupan makanan yang kaya akan magnesium dan kalsium seperti berat badan, kacang-kacangan, bayam, dan frijol, misalnya..
Makanan-makanan ini harus dimasukkan dalam makanan sehari-hari untuk menjaga kadar serotonin dalam tubuh, namun, juga memungkinkan untuk melengkapi makanan dengan aktivitas lain seperti mengekspos diri Anda di bawah sinar matahari, melakukan aktivitas fisik dan bermeditasi. Dengan cara ini dimungkinkan untuk meningkatkan risiko berkurangnya suasana hati dan gejolak emosi, serta memiliki tubuh yang lebih seimbang baik secara fisik maupun mental..