Gejala Keracunan Timbal
Gejala keracunan timbal, yang dapat terjadi ketika individu menelan timah, bisa berbeda pada orang dewasa dan anak-anak. Gejala keracunan timah bisa:
Anak-anak:
- Mudah tersinggung;
- Kehilangan minat pada game;
- Muntah yang kejam;
- Kurangnya keseimbangan;
- Kebingungan;
- Tidur;
- Anemia;
- Kejang;
- Makan.
Orang dewasa:
- Perubahan kepribadian: seorang individu yang sangat tenang dapat menjadi agresif dan sebaliknya;
- Sakit kepala persisten;
- Rasa logam di mulut;
- Kurang nafsu makan;
- Anemia;
- Nyeri perut;
- Muntah;
- Sembelit.
Gejala cedera otak terjadi karena pembengkakan otak, tetapi tidak umum pada orang dewasa, hanya pada anak-anak.
Gejala-gejala ini dapat menghilang secara spontan jika individu tersebut tidak lagi terpapar timbal, tetapi meskipun demikian, ia akan memerlukan perawatan untuk menghilangkan timbal dari tubuh, yang dapat dilakukan dengan obat-obatan, seperti asam dimercaptosuceinic, yang mengikat pada timbal dan memungkinkan eliminasi melalui urin.