Apa warna dan penampilan lidah yang sehat
Lidah dapat menjadi indikator yang baik untuk status kesehatan seseorang. Secara umum, lidah yang sehat memiliki penampilan yang merah muda, halus, konsisten dan homogen, namun, dalam beberapa kasus, lidah dapat mengalami perubahan, yang dapat disebabkan oleh kebersihan yang buruk, kekurangan vitamin atau bahkan oleh beberapa penyakit..
Untuk menjaga lidah tetap sehat dan mencegah munculnya penyakit, sangat penting untuk menjaga kebersihan lidah dengan bantuan sikat atau pengikis lidah. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kemungkinan perubahan yang mungkin timbul, agar dapat bertindak sesegera mungkin.
Seperti apa lidah yang sehat
Lidah yang sehat harus bersih, merah muda, halus, konsisten, dan homogen. Kadang-kadang, itu menjadi keputihan karena akumulasi sel-sel mati, makanan atau bakteri, tetapi dalam kasus ini, cukup bersihkan dengan sikat gigi atau pengikis lidah, agar menjadi bersih dan terlihat sehat kembali..
Perubahan bahasa yang mengindikasikan penyakit
Beberapa perubahan bahasa dapat mengindikasikan penyakit, masalah emosional atau bahkan kekurangan vitamin, sehingga lidah dapat menjadi indikator kesehatan yang baik.
Jika pembengkakan, perubahan volume, warna, penampilan, rasa terbakar atau perubahan bentuk atau kontur diamati, itu dapat berarti bahwa orang tersebut memiliki penyakit, seperti anemia, sariawan, reaksi alergi, diabetes, hipotiroidisme atau sleep apnea, misalnya. Meskipun lebih jarang, beberapa perubahan bahasa juga dapat terjadi pada orang dengan kanker atau AIDS.
1. Plak putih di bagian belakang lidah
Munculnya plak putih di bagian belakang lidah bisa menjadi tanda kurangnya kebersihan, yang dapat menyebabkan bau mulut..
Selain itu, adanya plak putih juga dapat mengindikasikan infeksi jamur, juga dikenal sebagai kandidiasis mulut atau kandidiasis, yang dapat dengan mudah diobati dengan antijamur. Pelajari cara mengidentifikasi dan mengobati kandidiasis oral.
Dalam beberapa kasus, lidah keputihan juga bisa menjadi pertanda kurangnya biotin atau zat besi. Dalam kasus ini, dokter dapat merekomendasikan suplemen vitamin dan mineral.
2. Pembengkakan
Lidah bengkak mungkin merupakan tanda bahwa telah terjadi cedera, seperti luka atau terbakar, atau itu mungkin berarti ada penyakit yang lebih serius pada sumbernya, seperti infeksi, kekurangan vitamin atau mineral atau masalah dengan sistem kekebalan tubuh. Cari tahu bagaimana perawatan dilakukan dalam setiap situasi ini.
3. Rasa terbakar dan tidak nyaman
Rasa terbakar dan tidak nyaman pada lidah dapat disebabkan oleh stres dan kecemasan yang berlebihan, karena peningkatan adrenalin, yang berkontribusi pada penurunan aliran saliva, yang dapat menyebabkan terjadinya cedera atau bahkan penyakit oportunistik..
Selain itu, jika lidah sangat merah, itu bisa menjadi tanda demam tinggi atau kekurangan vitamin B2, B3 dan E.