Manfaat Gilbardeira dan cara menggunakannya
Gilbardeira adalah tanaman obat yang banyak digunakan untuk mengobati wasir, varises, mengurangi pembengkakan pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah.
Biasanya, Gilbardeira tumbuh secara spontan di lereng cerah negara-negara Mediterania, seperti Portugal misalnya, dan merupakan semak berduri, dengan batang dan daun hijau gelap kecil yang mirip dengan sisik, dan buah bulat dan merah, mirip dengan ceri kecil.
Nama ilmiah Gilbardeira adalah Ruscus aculeatus, dan dapat ditemukan dalam bentuk kapsul dan pil, yang dapat dibeli di toko makanan kesehatan dan beberapa toko obat.
Untuk apa Gilbardeira
Gilbardeira berfungsi untuk membantu dalam pengobatan penyakit vena, seperti varises, wasir, nyeri, gatal, sirkulasi yang buruk seperti berat dan bengkak, kram malam di betis dan dalam pengobatan masalah hati dan ginjal. Selain itu tanaman ini juga dapat digunakan sebagai diuretik alami.
Properti Gilbardeira
Gilbardeira memiliki sifat mengering dan sedikit diuretik dan pencahar, serta mengencangkan pembuluh darah.
Selain itu, Gilbardeira bertindak dengan mengencangkan, mengontrak, dan mengurangi pembengkakan pembuluh darah, termasuk wasir yang meradang, sehingga mencegah cedera di masa depan..
Cara menggunakan Gilbardeira
Gilbardeira digunakan dalam bentuk kapsul, tablet atau salep, mengandung preparat dengan ekstrak dari akar tanaman, yang harus diambil atau diaplikasikan sesuai dengan petunjuk dokter atau herbalis.
Kapsul Gilbardeira diindikasikan untuk pengobatan PMS, nyeri kaki, varises, wasir, kram dan pembengkakan, dan dianjurkan untuk mengambil 3 kapsul 50 mg per hari, dengan makanan dan dengan segelas air.
Salep Gilbardeira diindikasikan berlaku untuk wasir, varises dan dalam kasus nyeri kaki, sekali sehari.
Kontraindikasi dan efek samping Gilbardeira
Kontraindikasi Gilbardeira tidak sepenuhnya diketahui, namun wanita hamil, wanita menyusui atau anak-anak, tidak boleh minum kapsul atau pil tanpa saran medis..
Biasanya, Gilbardeira tidak memiliki efek samping, namun ketika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan di perut.